Apa Kriteria menerapkan kurikulum prototipe untuk memperbaiki pembelajaran.
Kriterianya satu: menerapkan kurikulum prototipe untuk memperbaiki pembelajaran.

By IMRAN TULULI, S.Pd, M.Pd 16 Jan 2022, 09:18:21 WIB SEKOLAH PENGGERAK
Apa Kriteria menerapkan kurikulum prototipe untuk memperbaiki pembelajaran.

Gambar : Apa Kriteria menerapkan kurikulum prototipe untuk memperbaiki pembelajaran.


 

Anindito Aditomo >>> Kepala BSKAP Kemendikbudristek

Kriterianya satu: menerapkan kurikulum prototipe untuk memperbaiki pembelajaran.

Kemendikbudristek akan menyiapkan materi yang menjelaskan prototipe konsep kurikulum. Kepala sekolah/madrasah yang akan menerapkan akan diminta untuk mempelajari materi tersebut. Jika setelah mempelajari materi tersebut, sekolah memutuskan untuk mencoba, mereka akan diminta mengisi formulir pendaftaran dan sebuah survei singkat.

Jadi prosesnya adalah pendaftaran dan pendataan. Bukan seleksi.

Kami percaya bahwa penerapan penerapan kurikulum tergantung pada kesediaan kepala sekolah/madrasah dan guru untuk memahami dan mengadaptasi kurikulum di konteks masing-masing. Dengan demikian, prototipe dapat diterapkan di semua sekolah/madrasah. Bukan hanya di sekolah/madrasah yang punya fasilitas bagus atau yang berada di kota saja.

Tapi tingkat kesiapan sekolah/madrasah berbeda-beda? Betul. Tidak dapat dipungkiri bahwa ada budaya dalam mutu sekolah/madrasah kita. Karena itu kami menyediakan skema tingkat penerapan kurikulum, berdasarkan hasil survei yang diisi sekolah ketika mendaftar.

Dalam skema tersebut, sekolah yang sudah terbiasa mengadaptasi materi dan kerangka kurikulum akan disarankan untuk menerapkan kurikulum prototipe secara penuh. Sekolah seperti ini sebenarnya sudah menerapkan substansi dari pembelajaran yang ingin dibagikan melalui kurikulum prototipe. Sekarang mereka diberi penguatan dan rekognisi formal.

Sekolah yang belum pernah disarankan untuk mencoba menerapkan secara parsial. Di tahun pertama, mereka masih menggunakan Kurikulum 2013, namun sambil mempelajari dan menerapkan beberapa komponen dari prototipe kurikulum. Misalnya, menggunakan buku teks baru untuk mapel tertentu, menggunakan asesmen diagnostik untuk literasi dan numerasi, atau pembelajaran berbasis projek untuk tema-tema tertentu.

Sekali lagi, tidak ada seleksi dalam proses pendaftaran ini. Jika ada berita di media yang menyatakan Kemendikbudristek melakukan seleksi, itu keliru ya ;) Yang kami lakukan adalah melakukan pemetaan tingkat kesiapan dan menyiapkan bantuan yang sesuai kebutuhan.

#tanyajawabkurikulum #kurikulumprototipe #merdekabelajar

Sumber: https://www.instagram.com/p/CYk8e1CrOIB/




Write a Facebook Comment

Komentar dari Facebook

View all comments

Write a comment